Sebanyak 200 mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) ikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) 2018. Pembekalan KKN PPM Selasa (26/6) di gedung pusat lantai 7 UPGRIS. Ada lima tempat pelaksanaan KKN PPM tahun ini, Desa Banyubiru (Kab. Semarang), Desa Tamarejo, Tambaksari (Kab. Kendal) Keluarahan Wonolopo (Kota Semarang) dan Desa Kundusari (Kab. Kudu). KKN PPM yang diselnggarakan merupakan kerjasama dengan Ristekdikti.
Hadir Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum dan Wakil Rektor UPGRIS serta dosen pembimbing KKN PPM. Sebanyak 16 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)siap menerjunkan dengan berbagai keterampilan yang beragam. Salah satu diantara tema pelaksanaan tahun ini KKN PPM Kampung Gerabah Upaya Penguatan Program Eduwisata Desa Kundisari, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung.
Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum menuturkan agar mahasiswa mamapu mengembangakan potensi warga masyarakat. Mahasiswa mendampingi masyarakat agar mampu menjadi masyarakat yang mandiri dengan adanya potensi lokalitas. Masyarakat rata-rata akan lanagsung tumbuh dengan hadirnya KKN PPM UPGRIS.
“KKN UPGRIS selalau dinanti masyarakat di Jawa Tengah karena selalu berhasil dengan program kerjanya. Memberikan edukasi hingga memeberikan kecakapan hidup untuk mewujudkan masyarakat sejahtera, imbuh Drs Sudargo MSi.