Penyebaran Benih Ikan Nila di RW 08 Gedanganak Wujudkan Ketahanan Pangan Berbasis Lingkungan

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang (UPGRIS) kembali menghadirkan inovasi nyata di tengah masyarakat melalui program penyebaran benih ikan nila di wilayah RW 08, Kelurahan Gedanganak.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pengembangan potensi lokal berbasis lingkungan yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi warga.

Inovasi dalam program ini terletak pada penerapan konsep budidaya ikan nila ramah lingkungan yang memanfaatkan kolam sederhana dari lahan tidak produktif di sekitar permukiman. Dengan pendekatan ini, mahasiswa tidak hanya melakukan penyebaran benih, tetapi juga memberikan pendampingan kepada warga mengenai teknik perawatan ikan, sistem sirkulasi air, serta penggunaan pakan alami yang lebih efisien dan hemat biaya.

“Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih mandiri dan produktif. Ikan nila dipilih karena mudah dibudidayakan, cepat tumbuh, serta bernilai ekonomis tinggi. Selain itu, konsep budidaya ramah lingkungan diharapkan dapat diterapkan secara berkelanjutan,” ujar salah satu mahasiswa KKN UPGRIS.


Kegiatan penyebaran benih ikan nila dilakukan secara simbolis oleh perwakilan mahasiswa bersama ketua RW dan warga sekitar. Ratusan benih ikan dilepaskan ke dalam kolam yang telah disiapkan, disertai dengan edukasi singkat mengenai pengelolaan air dan pemberian pakan.


Warga RW 08 menyambut baik kegiatan ini dan mengaku antusias untuk melanjutkan budidaya ikan secara mandiri. “Kami merasa terbantu dengan adanya pendampingan dari mahasiswa KKN. Selain memberikan wawasan baru, kegiatan ini juga bisa menjadi peluang usaha bagi warga,” ungkap salah satu warga yang turut serta dalam kegiatan tersebut.


Program inovatif ini menjadi contoh nyata sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam mewujudkan pemberdayaan berbasis potensi lokal. Dengan dukungan semangat gotong royong dan penerapan teknologi sederhana, budidaya ikan nila di RW 08 Gedanganak diharapkan dapat menjadi model pengembangan ekonomi kreatif dan berkelanjutan di tingkat desa.

Melalui langkah kecil penuh inovasi ini, mahasiswa KKN UPGRIS berhasil menunjukkan bahwa perubahan positif dapat dimulai dari lingkungan sekitar — dengan memadukan ilmu, kreativitas, dan kepedulian terhadap masyarakat.