Mahasiswa memiliki peranan penting, dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Termasuk terkait bidang kebencanaan, pendidikan, kesehatan masyarakat, hingga kewirausahaan. Hal tersebut dibuktikan para mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2021.
“Para mahasiswa KKN ini, telah mampu melaksanakan kegiatan dengan baik, di daerah masing-masing dimana mereka tinggal. Tidak hanya di wilayah Jateng, namun juga wilayah lainnya, seperti di Nusa Tenggara Timur (NTT), Jawa Barat atau provinsi lainnya, meski jumlah mereka disana tidak banyak. Ini artinya, kehadiran mahasiswa ditengah masyarakat sangat ditunggu,” papar Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum, disela penarikan KKN 2020/2021 yang dilakukan secara daring, di kampus tersebut, Semarang (26/2/2021).
Dijelaskan, selama kurang lebih sebulan para mahasiswa KKN UPGRIS tersebut juga mengabdikan diri sebagai duta perubahan perilaku di masyarakat, dalam membantu penanganan covid-19. Terutama dari segi pencegahan, dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, agar pandemi tersebut tidak semakin meluas.
”Banyak kreativitas dan karya diciptakan oleh para mahasiswa KKN, seperti edukasi pencegahan penularan virus Covid-19, hingga membuat produk melalui kewirausahaan, ataupun berbagai hal yang yang menyentuh masyarakat agar tetap bisa eksis di masa pandemi,” terangnya lagi.
Dipaparkan, pihaknya berharap melalui edukasi yang dilakukan mahasiswa KKN UPGRIS tersebut, diharapkan mampu mengetuk kemauan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan, melalui 3M, yakni menjaga jarak, memakai masker serta mencuci tangan dengan sabun.
“Meski saat ini KKN 2020/2021 sudah berakhir, namun kita berharap, hasil edukasi dari pelaksanaan KKN ini masih tetap diterapkan. Jangan sampai, KKN selesai, lalu seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selesai, namun harapannya masyarakat bisa tetap melanjutkan,” tandasnya.
Sementara, Kepala Pusat Pemberdayaan Masyarakat LPPM UPGRIS Arisul Ulumuddin MPd, menjelaskan dalam pelaksanaan KKN tersebut, dilakukan di wilayah RT/RW dari domisili masing-masing mahasiswa. Hal tersebut tidak lepas dari kondisi pandemi, yang masih terjadi hingga saat ini.
“Sesuai dengan tema KKN yakni Pemberdayaan Masyarakat Melalui Duta Perubahan Perilaku Pencegahan Covid-19 pada Masa Adaptasi Baru’, para mahasiswa KKN didorong untuk menjadi duta ubah laku di lingkungan mereka,” terangnya.
Kegiatan KKN tersebut digelar mulai 26 Januari hingga 26 Februari 2021, yang diikuti sebanyak 954 mahasiswa, yang tersebar di tujuh provinsi. Diantaranya, Jateng, Jabar, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Jambi, NTT, dan Papua.
Arisul menambahkan, dalam pelaksanaan KKN tersebut, UPGRIS juga mendapatkan 2 penghargaan, masing-masing dari Sub Bidang Edukasi Satgas Penanganan Covid-19 serta dari Bidang Perubahan Perilaku BNPB RI, atas dukungan dalam penyelenggaraan KKN sebagai Duta Perubahan Perilaku. “Terutama dalam rangka upaya sosialisasi kepada masyarakat, untuk memutus rantai penularan covid-19 di Indonesia,” pungkasnya.