Mahasiswa KKN  Tematik Kelompok 39 Desa Karanganyar Kampanyekan Nilai Religius

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang tergabung dalam Kelompok 39 melaksanakan kegiatan pembelajaran Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) di Dusun Plakaran, Desa Karanganyar, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, pada 11 September 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu program kerja bidang pendidikan dan literasi digital yang bertujuan mendukung penanaman nilai religius dan kebersamaan di kalangan anak-anak setempat.

Kegiatan TPA dilaksanakan rutin pada sore hari setelah ashar. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN mendampingi guru TPA dalam mengajarkan membaca Al-Qur’an, doa-doa harian, serta tata cara ibadah. Selain itu, mahasiswa juga menyisipkan kegiatan pembelajaran interaktif, seperti permainan edukatif, cerita islami, dan diskusi ringan agar anak-anak tetap bersemangat mengikuti kegiatan.

Ketua Kelompok 39 KKN UPGRIS, Azwa menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan anak-anak dalam membaca Al-Qur’an, tetapi juga menumbuhkan kebersamaan. “Melalui kegiatan TPA, kami ingin membantu anak-anak agar semakin semangat dalam belajar Al-Qur’an. Selain itu, kami berharap kegiatan ini juga dapat mempererat kebersamaan mereka dalam suasana yang menyenangkan,” ujarnya.

Salah satu ustazah TPA Dusun Plakaran, Pak Masruri, mengapresiasi keterlibatan mahasiswa KKN dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, kehadiran mahasiswa memberikan warna baru dalam proses pembelajaran. “Kami sangat terbantu dengan adanya mahasiswa KKN. Anak-anak jadi lebih antusias karena ada variasi kegiatan, tidak hanya belajar membaca, tetapi juga diajak mengenal nilai-nilai kebersamaan,” tutur beliau.

Anak-anak peserta TPA juga terlihat senang dengan metode pembelajaran yang diterapkan. Beberapa di antaranya menyampaikan bahwa mereka lebih mudah memahami doa-doa karena dibimbing secara sabar dan diselingi permainan edukatif. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan yang dikemas sederhana dapat memberikan dampak positif terhadap motivasi belajar mereka.

Selain pembelajaran TPA, mahasiswa KKN juga mengadakan kegiatan pendampingan belajar umum, seperti membaca, menulis, dan berhitung bagi anak-anak usia sekolah dasar. Kegiatan ini menjadi pelengkap dari program kerja agar perkembangan anak dapat berjalan seimbang, baik dari segi pengetahuan umum maupun spiritual.

Kepala Desa Karanganyar, Ibu Kustini, menyampaikan dukungannya terhadap program kerja mahasiswa KKN. Ia menilai kegiatan ini sejalan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan dan literasi. “Kami sangat mengapresiasi mahasiswa KKN yang mau terlibat langsung dalam kegiatan TPA. Program ini bermanfaat bagi anak-anak kami dan mendukung pembinaan generasi muda yang religius,” katanya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UPGRIS Kelompok 39 berharap dapat meninggalkan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Karanganyar. Dengan penguatan nilai religius dan kebersamaan, anak-anak diharapkan mampu tumbuh menjadi generasi yang memiliki akhlak baik serta solidaritas tinggi.

Kegiatan pembelajaran TPA di Dusun Plakaran ini akan terus dilaksanakan hingga akhir periode KKN. Mahasiswa berkomitmen untuk mendampingi anak-anak dengan penuh tanggung jawab dan menjalin kerja sama yang baik dengan ustazah serta perangkat desa.