MENGASUH ANAK DENGAN LITERASI

“Sekarang ini marak orang curhat di media sosial. Mereka mengeluhkan permasalahan yang dihadapi, pertanyaannya, seberapa perlukah permasalahan kita diketahui oleh orang lain, apa lagi pada ranah publik? Kalau pun kita curhat mestinya curhat pada orang yang tepat. Masalah yang saya hadapi saat berkeluarga, mendidik anak sambil bekerja, curhatan teman itu saya tulis, tetapi saya tidak menulis curhatannya, saya menulis solisi atas masalah tersebut. Kemudian saya kirimkan tulisan-tulisan tersebut di media massa. Ternyata media massa mau memuatnya. Hingga tulisan saya banyak dan ada penerbit yang berkeinginan untuk menerbitkannya.”

Rangkian kalimat itu disampaikan oleh Dr. Arri Handayani SPsi., Msi, kepala dengan Pusat kependudukan, Perempuan, dan Perlindungan Anak LPPM UPGRIS dalam acara bertajuk Bahasa dan Keluarga Indonesia, bedah buku How To Raise Great Family-Mengasuh Anak Penuh Kesadaran karya Dr. Arri Handayani SPsi.  Acara yang diselenggarakan di Aula Gedung Pascasarjana UPGRIs ini diselenggarakan oleh Program Studi Magister Bahasa dan Sastra Indonesia UPGRIS bekerjasama dengan Pusat kependudukan, Perempuan, dan Perlindungan Anak LPPM UPGRIS (6/11).

Dr. Arri Handayani SPsi., Msi, mengatakan bahwa buku yang ia tulis ini merupakan hal-hal yang ia hadapi mulai dari memulaI pernikahan, bagaimana problem-problemnya, mengasuh anak ketika mereka masih kecil, hingga anak-anak beranjak dewasa. Ketika anak menginjak masa dewasa kebutuhan mereka lain, mereka butuh teman curhat, permasalahan mereka juga permasalahan remaja.

Sementara itu Dr. Rini Sugiarti, M.Si. Psikolog., dekan Fakultas Psikologi USM Semarang menyatakan bahwa buku ini berbicara tentang dunia keseharian kita. “Buku ini bagus dibaca oleh mahasiswa  karena mereka akan menghadapi dunia pernikahan kelak. Buku ini akan memberikan bayangan kepada mereka secara lebih realistis.”

Dr. Rini Sugiarti, M.Si. menambahkan adanya kecocokan antara teori-teori psikologi dengan dunia keseharian yang dekat dengan kita sebagai orangtua ketika mengasuh anak. Buku ini sangat dibutuhkan bagi orangtua, lebih-lebih keluarga baru. Berkair sambil mengasuh anak mungkinkah dapat dilakukan secara optimal dua-duanya. Di buku ini dijelaskan cara-caranya. Kebihannya lagi adalah ditulis dengan bahasa yang mengalir seperti orang ngbrol sehingga nyaman saat membacanya.

Penyataan itu diamini oleh Dr. Nazla Maharani Umaya, M.Hum, sekprodi Magister PBSI UPGRIS. Menurutnya, ia nyaman membaca buku ini karena ia mengaku membacanya tanpa menyempatkan waktu dan tempat khusus. Padahal buku ini cukup tebal, artinya buku ini enak dibaca.

Terkait dengan bahasa maka buku ini terkait dengan literasi keseharian. Ada banyak sekalli bahan dalam hidup keseharian kita yang layak ditulis. Kebetulan Bu Arri adalah seorang istri dan Ibu yang berkarir, permasalahannya dia tulis dan bahas menggunakan bidang keilmuannya. Sementara kita juga bisa mencontoh beliau dalam posisi kita dan keilmuan kita masing-masing, yang penting menulis dan membaca (literasi) terus berlangsung.

Dalam kesempatan lain, Dr. Harjito, M.Hum, kaprodi S2 PBSI UPGRIS menyatakan bahwa masalah bahasa dalam keluarga sangatlah penting. Penggunaan bahasa kepada anak kita akan mempengaruhi perkembangan anak kita. Bahasa yang menyemangati akan membuat anak kita mandiri. Benar dalam berbahasa artinya benar pula dalam berlogika. //

Leave a Reply