Peran bidang kemahasiswaan menjadi sangat strategis, baik pada tataran kelembagaan kemahasiswaan di perguruan tinggi peningkatan prestasi mahasiswa dan atau pengembangan minat, bakat, penalaran, dan kreativitas serta keilmuan dan keprofesian.
Mahasiswa di Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) tidak hanya dibekali dengan kemampuan atau kompetensi akademik semata, namun juga harus dibekali dengan berbagai kegiatan kemahasiswaan untuk meningkatkan soft skills mereka. Melalui wadah organisasi kemahasiswaan (ormawa) serta lembaga kemahasiswaan (lemawa) para mahasiswa selalu dibimbing oleh pembina yang profesional.
Bahkan pengurus ormawa lewama di UPGRIS terdapat 1.948 mahasiswa. Sehingga banyak prestasi yang tiap tahun terus ditorehkan. Demi terwujudnya cita-cita dan harapan mulia tersebut, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Dikti mendorong perguruan tinggi untuk terus mengembangkan program kemahasiswaan melalui berbagai program hibah, lomba/kompetisi, afirmasi atau lainnya.
Kebijakan ini dibarengi dengan pelaksanaan evaluasi dalam bentuk penilaian kinerja dan pemeringkatan dalam bentuk Sistem Informasi Manajemen Pemeringkatan Kemahasiswaan (Simkatmawa) yang sekaligus menjadi wahana bagi perguruan tinggi melaporkan prestasi-prestasi mahasiswa dan institusi bidang kemahasiswaan terkait. Di dalam Simkatmawa tahun 2021 dilakukan beberapa penyesuaian terutama terkait dengan program MBKM dengan tetap menilai kinerja program bidang kemahasiswaan yang telah berjalan yaitu kesiapan kelembagaan maupun prestasi mahasiswa dalam kegiatan lomba dan non lomba tahun 2020.
Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum menyampaikan pemeringakatan melalui Simkatmawa 2021 oleh Kemdikbudristek Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) meraih peringkat 21 Nasional (Universitas) untuk semua katagori dan Peringkat 11 Nasional (Universitas) pada Liga 2 (Universitas dengan jumlah mahasiswa 5 ribu -18 ribu). “Simkatmawa menilai aspek kelembagaan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, pembiayaan, penghargaan prestasi, kegiatan kewirausahaan, pertukaran mahasiswa nasional dan internasional, pengabdian kepada masyarakat, pembinaan mental kebangsaan dan rekognisi. Sehingga melalui Simkatmawa dapat dilihat mutu Universitas PGRI Semarang. Kami selalu meberikan banyak ruang kepada para mahsiswa untuk terus mengembang diri sehingga prestasi terus diraih. Tahun ini merupakan capaian yang sangat baik. Sehingga para mahasiswa UPGRIS menjadi pelajar Pancasila yang berprestasi dan berkarakter,” imbuh Muhdi.
Pemeringkatan bidang kemahasiswaan bertujuan mendorong perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas layanan bidang kemahasiswaan dan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan baik di tingkat wilayah, nasional maupun intenasional dalam rangka mendukung implementasi kebijakan MBKM. Kedua, menumbuhkan kesadaran perguruan tinggi dalam mengembangkan minat, bakat, penalaran, kreativitas, mental bela negara, serta meningkatkan kesejahteraan dan pengembangan kewirausahaan mahasiswa sehingga mampu berprestasi baik di tingkat wilayah, nasional maupun internasional serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa.