UPGRIS Wisuda 720 Lulusan
Universitas PGRI Semarang baru-baru (21 Desember 2016) ini meluluskan 720 wisudawan di Gedung Balairung. Ini merupakan wisuda yang diselenggarakan ke 57. Dalam pidato ilmiahnya, Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum memaparkan betapa tantangan wisudawan tentunya sangat berat. Apalagi di era MEA yang penuh persaingan ini. Lulusan mesti pandai-pandai membaca peluang.
Rektor mnambahkan, lulusan S1 kependidikan memang harus mengikuti Pendidikan profesi Guru (PPG) pra jabatan, selama setahun seperti halnya peserta Sarjana Mengajar di daerah Terdepan, Terluar, Tertinggal (SM3T).
Program PPG prajabatan reguler direncanakan akan dimulai 2017 mendatang. Hal ini karena Indonesia sangat kekurangan guru. Tercatat hingga akhir tahun 2015, kita masih kekurangan guru, terutama SMK. Untuk itu saya meminta kepada lulusan agar mempersiapkan diri dalam menghadapi seleksi PPG prajabatan, papar Muhdi.
Hal ini juga ditegaskan oleh Koordinator Kopertis Wilayah VI jateng Profesor DYP Sugiharto. Menurutnya hakikat wisuda bukan pada hari ini, namun untuk masa depan.
Ada delapan profesi yang akan bersaing di MEA, yakni insinyur, arsitek, tenaga pariwisata, akuntan, dokter, tenaga survei, praktisi medis dan perawat. Kita harus melihat MEA ini bukan sebagai ancaman, namun sebagai peluang, tegasnya.