Pusat pendidikan dan Humaniora LPPM Universitas PGRI Semarang gelar pelantikan Asosiasi Pendidik dan Pengembang Pendidikan Indonesia (APPPI) Provinsi Jawa Tengah serta workshop. Workshop Peningkatan Pendidikan Melalaui Penguasaan Didactical Design research (DDR) di era revolusi Industri 4.0 Menuju Society 5.0. Hadir Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum di dampingi Wakil Rektor serta Dekan. Acara berlangsung di Aula lantai 6 kampus IV UPGRIS Jalan Gajah Raya No 40 Semarang. Pemateri dari Dinas Pendidikan Profinsi Jawa Tengah serta kepala Pusat DDR UPI Prof Dr Didi Suryadi MEd.
Prof Didi Suryadi MEd pada workshop peningkatan pendidikan melalui penguasaan DDR menjelaskan Tata kelola pendidik di Indonesia, baik di lingkungan perguruan tinggi (dosen) maupun di sekolah (guru), dihadapkan pada tiga permasalahan substansial: 1) budaya berpikir pendidik yang cenderung imitatif dalam konteks pembelajaran; 2) budaya berpikir profesionalisme yang cenderung prosedural-administatif dalam konteks pengembangan kapasitas diri; dan 3) budaya berpikir komunitas profesi (guru, dosen, pengawas, widyaiswara) yang cenderung terisolasi satu sama lain dalam konteks pencapaian tujuan kolektif dan eksistensial pendidikan nasional.
Akumulasi permasalahan tersebut bersifat kontraproduktif terhadap pengembangan karakteristik kecakapan baru yang dapat memperkuat kapasitas professional pendidik pada masa yang akan datang. Model komunitas pendidik berbasis riset menawarkan alternatif pemberdayaan pendidik melalui pengembangan kultur berpikir dalam konteks riset secara kolaboratif. Kultur yang berkembang melalui pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas pendidik secara berkelanjutan,”imbuh Didi Suryadi.