PPUPIK “Cendekia” FPMIPATI UPGRIS Latih Para Guru SD Membuat Artikel Ilmiah

Cendekia Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi Informasi (FPMIPATI) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) konsisten untuk mendampingi guru-guru dalam pengembangan profesionalisme. Baru-baru ini melalui program Program Pengembangan Usaha Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) yang didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Kemendikbudristek, Cendekia FPMIPATI UPGRIS bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak menyelenggarakan Bimtek Penulisan Karya Ilmiah dan Karya Inovasi bagi Guru SD di Kabupaten Demak. Bimtek ini dilaksanakan secara tatap muka pola 32 JP. Kegiatan Bimtek telah dilaksanakan selama 3 (tiga) hari di hotel amantis Demak.
Direktur Cendekia Dr Nizaruddin MSi menuturkan bahwa Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan keharusan dan kebutuhan yang sangat penting bagi guru untuk meningkatkan profesional seorang pendidik. “Pasca pandemi Covid-19, guru dituntut untuk dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas dan kuantitas proses pembelajaran. Minat, motivasi dan karakter siswa untuk mau belajar menjadi fokus yang perlu diperhatikan oleh guru. Hasil dari PTK inilah yang nantinya perlu dipublikasikan di Jurnal Ilmiah Nasional.” Kami menyadari bahwa banyak sekali guru yang mengalami kesulitan dalam membuat artikel ilmiah yang layak untuk dipublikasikan di Jurnal Nasional. Guru tidak boleh berputus asa dalam pengembangan dan inovasi pembelajaran secara daring. FPMIPATI UPGRIS berkomitmen untuk selalu mendampingi dan memfasilitasi guru untuk meningkatkan profesionalisme,” imbuhnya.
Peserta sangat antusias dan senang mengikuti bimtek ini. Dalam pelaksanaan bimtek dihadirkan narasumber yang sudah berpengalaman dalam penyusunan artikel ilmiah diantaranya Dr Nizaruddin, Dr Muhtarom MPd, Yanuar Hery Murtianto MPd, Sutrisno MPd, serta Duwi Nuvitalia MPd. Pada pelaksanaannya setiap sesi selalu didampingi oleh dua narasumber sehingga diskusi dan bimbingan bisa berjalan maksimal. Hal ini ditunjukkan dengan rerata nilai pretest hanya 64,55 meningkat menjadi 78,2 saat postest.
Muhtarom memberikan materi dan pendampingan langsung kepada peserta diklat bagaimana memperoleh tema PTK, menyusun penelitian tindakan kelas, mengenal artikel ilmiah dan memilih jurnal ilmiah yang baik, menulis pendahuluan yang terukur, membuat metode penelitian yang terstruktur, menyajikan hasil penelitian yang menarik, membuat diskusi hasil penelitian yang relevan, membuat simpulan yang ringkas, manajemen referensi, ojs dalam jurnal ilmiah, dan submit artikel di jurnal nasional merupakan materi yang dilatihkan selama diklat PTK.
Dari kegiatan bimtek selama 3 hari menunjukkan bahwa 25 peserta telah mampu membuat artikel ilmiah yang layak untuk dipublikasikan di jurnal nasional. Fera Puspita Dewi SPd salah satu peserta bimtek menyampaikan terima kasih kepada tim dari UPGRIS yang dipimpin oleh Nizaruddin yang telah memebrikan pelatihan. “Kegiatan ini jelas sangat membantu kami untuk terus belajar bagaimana cara menulis artikel agar tembus pada jurnal nasional. Sebagai salah satu syarat guru profesional ialah guru mampu menulis artikel. Semoga kegiatan berikutnya dapat terlaksana kembali. Agar kami terus belajar mengasah kemampuan ilmiah lainya,”ucap Fera.
Di akhir sesi workshop Muhtarom yang juga selaku manajer pendidikan Cendekia FPMIPATI UPGRIS menjelaskan kegiatan bimtek rutin dilakukan.