Pelatihan Olahan Rambutan dan Sosialisasi Pemasaran Daring

Mahasiswa KKN UPGRIS adakan pelatihan olahan rambutan dan sosialisai pemasaran produk melalui media daring. Pelatihan dilaksanakan di balai RW 02 Kelurahan Jatisari, minggu (10/2).
Dalam acara ini Mahasiswa berbagi tentang olahan yang dibuat. Dalam acara ini juga Mahasiswa dibantu oleh Dwi Prastyo Hadi, Dosen Pendidikan Ekonomi UPGRIS. Dwi menerangkan tentang perizinan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) “Kegiatan bertujuan agar masyarakat dapat mempunyai referensi tentang olahan buah rambutan, karena di kelurahan ini banyak sekali rambutan, setiap rumah pasti ada pohon rambutan di rumahnya,” kata Aditya Putra Mahasiswa KKN UPGRIS.
Aditya menerangkan kegiatan ini dilakukan agar warga masyarakat RW 02 dapat menggunakan contoh olahan kami menjadi salah satu refrensi olahan untuk di pasarkan. Apalagi RW 02 merupakan Kampung Jajanan. Maka dari itu kami pun mengadakan secara langsung sosialisasi pemasaran produk melalui media online agar Kampung Jajanan dapat di kenal secara jauh oleh warga masyarakat Kota Semarang.
Aditya menambahkan kemajuan teknologi saat ini merupakan salah satu modal usaha bagi pecinta usaha kreatif. Oleh karenanya, menurut kami perlu kegiatan semacam ini. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi warga Kelurahan Jatisari. Khususnya RW 02. Ketua PKK RW 02, Mustawa mengatakan, Pelatihan dan Sosialisasi ini merupakan salah satu referensi yang bagus untuk warga Kelurahan Jatisari khususnya RW 02.Sementara itu, perwakilan peserta pelatihan dan sosialisasi,ibu Isyaroh, mengatakan pihaknya berusaha meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghadapi teknologi saat ini agar dapat menggunakan teknologi sebagai media pemasaran
Bu Isyaroh berharap, kegiatan ini dapat memantik kesadaran masyarakat atas Pentingnya Pemasaran media daring. Dalam acara ini juga dibentuk kepengurusan untuk Kelompok Wanita Kampung Jajanan, guna mengakomodir semua jajanan agar bisa dipasarkan secara lebih maksimal. Dan tentunya dibantu oleh Mahasiswa KKN UPGRIS Kelurahan Jatisari.

Leave a Reply