Hypercontent Media Pembelajaran Matematika

Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi terutama yang berbasis internet pada dasarnya merupakan pembelajaran berbasis hypercontent-designed instruction.  pembelajaran yang didesain secara terstruktur dengan menggunakan pendekatan hypercontent. Pemanfaatan dunia maya melalui channel Youtube, google search engine menjadi suatu open resource untuk pembelajaran. Selain itu, beberapa tools lainnya yang dapat dimanfaatkan adalah fitur hyperlink berikut QR code dan massive storage atau cloud computing yang dapat digunakan guru maupun peserta didik untuk berbagi dan memperoleh materi noncetak seperti video dan file makalah yang berbentuk digital.

Dari hal tersebut tim PKM Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) pendidikan matematika mengadakan pelatihan di MGMP Matematika kabupaten Blora.

Forum KKMA (Komunikasi Kepala Sekolah Madrasah Aliyah) mencari solusi dari permasalahan di sekolah.  Kegiatan pelatihan diisi dengan ceramah, praktikum/worksop, diskusi, asistensi oleh mahasiswa MBKM. Pendampingan secara online juga dilakukan oleh tim dosen terkait pembuatan hypercontent media pembelajaran matematika berbasis Canva yang memuat E-Comic, instrument HOTS dalam Mathematica. Guna meningkatkan kemampuan literasi, dan instrument evaluasi dalam Google Form.

Baru-baru ini kegiatan PkM Hypercontent media pembelajaran dilakukan secara blended. Workshop yang diselenggarakan secara online dari UPGRIS dan secara offline tim pengabdi dari UPGRIS hadir di Laboratorium MAN Blora. Kegiatan PkM ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi atau aplikasi yang bermanfaat untuk kemajuan pembelajaran matematika. Kegiatan ini diikuti oleh para guru MGMP Matematika MA Kabupaten Blora.

Materi tahap pertama dan kedua pembuatan Hypermedia pembelajaran matematika berbasis Canva oleh Agnita Siska Pramasdyahsari MPd MSc. Materi kedua pembuatan instrumen evaluasi menggunakan Google Form oleh Dhian Endahwuri MPd.

Kegiatan workshop ini melibatkan empat mahasiswa MBKM untuk melakukan asistensi dan pendampingan terhadap bapak ibu guru baik secara online maupun offline. Materi ketiga dan keempat disampaikan Ali Shodiqin SSi MSi wolframe Mathematica untuk menumbuhkan numerasi matematika dan dilanjutkan materi ke empat yaitu Media pembelajaran komik matematika berbasis canva yang disampaikan Rina Dwi Setyawati MPd.

Agnita salah satu tim dari Pendidikan matematika UPGRIS menyampaiakan jika peserta kegiatan sangat antusias dalam mengikuti pelatihan. “Peserta blended workshop yang semula masih awam dengan hypermedia yang dipraktikan. Kegiatan ini juga diharapkan nantinya akan menjadi suatu hal yang dapat menunjang pembelajaran khususnya di masa pandemic,” tutur Agnita.

Kegiatan PkM Hypercontent media pembelajaran matematika dengan metode blended workshop menarik bagi para peserta. Berdasarkan tanggapan oleh peserta dinyatakan bahwa PkM Hypercontent media pembelajaran matematika dapat membantu peserta untuk merancang modul pembelajaran berbasis online maupun offline.