UPGRIS Lepas 1655 Mahasiswa untuk KKN

Untuk menguatkan proses pembentukan kemampuan hard skill, mahasiswa harus melihat secara langsung persoalan yang ada di masyarakat. Ilmu yang dimiliki di kelas, harus diseimbangkan dengan praktik pengalaman di lapangan.

Melalui Kuliah kerja Nyata (KKN), mahasiswa akan berperan secara langsung dalam melihat dan merespons persoalan secara langsung yang ada di masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Rektor UPGRIS, Dr.Muhdi, S,H., M.Hum, di depan 1655 mahasiswa yang akan dilepas untuk mengikuti KKN.

“Kecerdasan teori, harus diimbangi dengan kemampuan praktik. Sebab dalam praktik di lapangan, mahasiswa akan belajar secara langsung bagaimana memberdayakan komunikasi personal, kesabaran, kerja keras tim, serta kemampuan membawa diri secara elegan di depan masyarakat,” tegas Muhdi, dalam acara pelepasan mahasiswa KKN di Balairung, 27 Januari 2022.

Dalam KKN kali ini, mahasiswa akan ditugasi untuk menggarap persoalan seputar Literasi dan Numerasi Pendidikan, Desa tangguh Bencana, Lingkungan, Stunting, Penanggulangan Covid-19, Kewirausahaan dan ekonomi Kerakyatan, serta Desa Wisata dan BUMDES.

Peserta KKN akan tersebar di 21 kabupaten dan Kota di jawa tengah, dan Kota waringin barat, serta tersebar di 123 kecamatan, 237 kelurahan. Lama waktu KKN yaitu dari 27 Januari sampai 28 Februari 2022. Program ini pula menjadi bagian dari implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka.